Friday 14 October 2016

Cara Membuat Novel

           Sebenarnya dalam membuat sebuah novel tidaklah ada cara khusus. Jika kamu ingin memubuat sebuah novel, tulislah apa yang ada dalam benakmu. Tuangkan semua  bentuk imajinasimu ke dalam sebuah tulisan. Namun, tidak semua orang bisa melakukan hal itu. Baiklah di sini saya akan berbagi tips bagaimana caranya agar kamu yang mau menulis novel menjadi lebih mudah.
 
·         Pertama (Tentukan Tema)
Ya, menentukan tema sebuah cerita itu sangatlah penting. Misalnya kamu ingin membuat sebuah cerita cinta yang menceritakan tentang cinta segitiga. Atau kamu mengambil tema tentang persahabatan. Bisa juga kamu membuat tema yang unik seperti manusia yang jatuh cinta pada siluman kodok. Pilihan tema yang unik akan menjadi nilai plus buat novelmu.
·         Kedua (Menyusun Kerangka Novel)
a)      Karakter
Buatlah karakter tokoh dalam novelmu seunik mungkin. Karena dengan karakter yang unik bisa memancing pembaca untuk terus membaca novelmu. Tentukan siapa yang akan menjadi antagonis, protagonis, figuran dll. Jangan lupa untuk menentukan siapa yang akan menjadi tokoh utama dalam novelmu.
b)     Sudut Pandang / Point of View
Di sini kamu bisa menggunakan sedut pandang orang pertama atau sudut pandang orang ketiga. Sudut pandang orang pertama biasanya menggunakan kata aku, saya, gue. Sedangkan sudut pandang orang ketiga biasanya langsung menyebutkan si  tokoh utama misalnya : Dia, Marsya, Andri. Sebagai contoh kamu bisa membaca novel “Zeira and The World of Magic” sebagai contoh novel yang menggunakan sudut pandang orang pertama. Dan novel “Cinta Untukmu” Sebagai contoh novel sudut pandang orang ketiga. Bisa saja kamu membuat novel dengan menggunakan kedua sudut pandang tersebut. Namun untuk kamu yang pemula, sebaiknya menggunakan satu sudut pandang saja.
c)      Alur Cerita/ Plot
Pada dasarnya alur cerita dibagi menjadi tiga bagian. Alur maju, alur mundur/ flashback, dan gabungan antara keduanya. Di point inilah yang akan menentukan akan dibawa ke mana arah jalan ceritamu.
d)     Konflik
Yaps, sebuah novel tidak akan seru jika tidak ada yang namanya konflik. Di sini kamu bisa membuat konflik yang kecil, namun semakin memuncak. Buatlah hati pembaca melonjak-lonjak ketika sedang membaca novelmu. Karena pada dasarnya si penulis sedang berbagi perasaan dengan si pembaca. Buatlah pembacamu hanyut dengan konflik yang kamu suguhkan.
e)      Ending
Biasanya si pembaca akan menebak-nebak bagaimana ending dari kisah novelmu. Apakah akan berakhir dengan sad ending atau happy ending. Jika novelmu berseri, maka buatlah ending yang menggantung. Hal ini akan membuat pembaca penasaraan dan memungkinkan dia akan membeli novelmu yang seri selanjutnya. Namun, jika tidak. Buatlah ending yang jelas (tidak menggantung).
·         Ketiga ( Mulailah menulis)
Nah, jika tahapan-tahapan tadi sudah dilakukan. Silahkan kamu mulai menulis novelmu. Kembangkan kerangka yang sudah kamu buat menjadi sebuah cerita yang utuh.
·         Keempat (Editing)
Jika kamu sudah selesai membuat novelmu. Silahkan baca kembali naskah novelmu. Nah, di sinilah kamu mualai mengedit dan memperbaiki  tulisanmu. Dari mulai EYD (Ejaan yang disempurnakan), diksi atau pemilihan kata, tanda baca dan lain sebagainya. 
Nah itulah sedikit tips buat kamu yang pengen banget bikin novel.

1 comment:

Silahkan berkomentar dengan sopan dan baik
Komentar yang mengandung link aktif akan dihapus secara otomatis